Tips Liburan di Tangkuban Perahu - Kokoroto Travel

Tips Liburan di Tangkuban Perahu

Kokoroto Travel - Saat memutuskan untuk berkunjung ke obyek wisata di Lembang Bandung tidak komplet rasa-rasanya bila tidak mendatangi tempat wisata Tangkuban Perahu. Panorama yang disuguhi dapat menghipnotis siapapun yang mengunjunginya. Tidak bingung, tempat wisata Tangkuban Perahu tetap jadi tujuan penting beberapa pelancong saat bertandang ke Bandung. Saat telah hadir kesana, rasa-rasanya tidak ikhlas bila harus meninggalkannya. Mengharap satu hari kelak dapat balik lagi kesini untuk melepas capek dengan lihat panorama yang mengagumkan. Bagaimana? Masih sangsi untuk berkunjung ke tujuan ini?

Nah. untuk kamu yang mencari informasi mengenai obyek wisata satu ini, langsung saja baca penjelasannya tersebut. Siapa tahu kamu makin tertarik untuk dapat mengunjunginya.

Riwayat Tangkuban Perahu 

Sebelum mengulas selanjutnya mengenai tips liburan di Tangkuban Perahu, silahkan kita ulas dikit mengenai sejarahnya. Nama tempat ini tentu benar-benar familiar di telinga kita. Dari zaman sekolah dahulu, narasi mengenai legenda Tangkuban Perahu tetap dikisahkan. Entahlah itu dikisahkan oleh guru atau dongeng dari orangtua sebelum tidur. Narasi mengenai Sangkuriang serta Dayang Sumbi masih menempel di daya ingat kita sampai saat ini. Jika kamu lupa, silahkan kita sesaat bernostalgia dengan ceritanya yang melegenda ini dengan singkat.

Legenda 

Ceritanya bermula dari seseorang anak lelaki bernama Sangkuriang yang terpisah dari sang ibunda, Dayang Sumbi. Sebab tenggelam di sungai saat sedang mandi. Kedua-duanya juga disandingkan kembali waktu Sangkuriang telah bergerak dewasa. Dia juga tidak dapat mengetahui ibunya sendiri, sebab Dayang Sumbi masih kelihatan cantik serta awet muda.

Sebab tidak tahu siapa Dayang Sumbi sebetulnya, Sangkuriang juga jatuh hati padanya serta punya niat untuk melamarnya. Tetapi, tidak menyengaja Dayang Sumbi lihat sinyal lahir di kepala Sangkuriang. Serta dia juga sadar jika Sangkuriang ialah anaknya yang sudah hilang. Saat dia bercerita kebenarannya, Sangkuriang masih keras kepala serta tidak yakin demikian saja. Dayang Sumbi juga memberikan ketentuan pada Sangkuriang bila masih bersikeras untuk menikahinya.

Sangkuriang harus dapat membuat perahu besar dalam tempo satu malam. Dia juga dengan semangat menyepakati ketentuan itu. Dengan tekat penuh, Sangkuriang juga berupaya sedapatnya untuk dapat mengakhiri perahu yang dibuatnya dalam tempo satu malam saja. Lihat perahu akan usai dibikin, Dayang Sumbi juga memutar otak supaya bisa menggagalkannya.

Dia juga membangunkan ayam dengan kain yang telah dikasih penerangan hingga ayam juga menduga hari telah pagi. Upayanya sukses, ayam juga berkokok walau waktu masih larut malam. Sangkuriang benar-benar jengkel sebab usaha kerasnya tidak berhasil. Dia juga dengan geram menendang perahu yang belum jadi itu sampai terbalik serta jadi satu gunung. Legenda berikut yang selanjutnya diakui jadi semula tebentuknya gunung Tangkuban Perahu.

Panduan Berekreasi ke Tangkuban Perahu 

Sebab udara dalam tempat ini condong dingin, janganlah lupa untuk kenakan pakaian hangat. Sebab seringkali kabut putih serta tebal seringkali turun di wilayah ini. Jangan pernah udara dingin ini mengganggu kegiatan liburanmu. Jika telah kenakan pakaian hangat tetapi masih merasakan dingin, kamu dapat beli minuman bandrek. Yang di jual di seputar tempat untuk menghangatkan tubuhmu serta menghindarkan dari masuk angin.

Janganlah lupa untuk bawa masker pelindung hidung. Khususnya buat kamu yang peka dengan berbau belerang. Tiap berkunjung ke obyek wisata, kurang komplet rasa-rasanya jika belum beli oleh-oleh. Kamu dapat beli beberapa cindera mata yang dijual di tempat ini, tetapi tentu saja harus ditawar lebih dulu. Jangan sungkan bila harus menawar barang sesuai kondisi barang tersebut. Jangan pernah kamu harus membayarnya pada harga tinggi untuk suatu yang tidak seharusnya dibayar tinggi. Sesudah sampai persetujuan, baru kamu dapat membawanya pulang.