Tips Buat Cewek Supaya Diizinkan Solo Traveling - Kokoroto Travel

Tips Buat Cewek Supaya Diizinkan Solo Traveling 

Kokoroto Travel - Sepanjang masih tinggal bersama orang-tua, terkadang kita merasakan tidak bebas. Ingin bangun siang contohnya, rutinitas satu ini tentu seringkali ditanggapi. Karena itu tidak bingung waktu ingin ke luar rumah bukan hal yang gampang. Kebayang tidak bagaimana jika ingin solo traveling?

Kemauan solo traveling bisa jadi tidak berhasil karena orang-tua tidak kasih restu. Ingin diam-diam pergi, tetapi hati juga kuatir sebab takut berlangsung satu hal jelek. Jika katakan dahulu, belum pasti diperbolehkan. Hmm…. Supaya solo traveling-mu lancar serta tidak ada rasa waswas, mendingan baca 7 panduan meminta izin ke orang-tua ini deh.

1. Awalnya, kamu harus perlihatkan diri kamu telah dewasa serta mandiri di dalam rumah. Ini dapat dipertunjukkan dari kebiasaanmu setiap hari 

Jika kamu ingin solo traveling, hal harus satu ini jangan pernah terlupa. Sebab harus dari lama kamu perlihatkan jika setiap harinya sudah dewasa serta mandiri. Awalilah dari hal kecil, contohnya mempersiapkan semua kepentingan sendiri, bahkan juga dapat membantu mengatur rumah juga. Dengan demikian, orang-tua jadi meyakini jika diri kamu memang siap untuk berjalan-jalan sendirian.

2. Asyiknya, solo traveling dikerjakan waktu telah kerja. Agar dipandang kamu itu bisa bertanggungjawab 

Agar mudah bisa izin, lebih baiknya solo traveling kamu kerjakan saat telah kerja. Sebab kerja salah satu langkah dalam kehidupan yang tunjukkan diri kamu sah bertanggungjawab. Kamu bisa bertanggungjawab pada pekerjaan karena itu orang-tua akan gampang beri restu berlibur. Ditambah lagi jika telah kerja, bermakna kamu juga mengongkosi perjalananmu sendiri. Tidak meminta ortu selalu. Hehehe.

3. Itinerary itu penting. Membuat yang pasti serta rapi supaya orang-tua tahu perjalananmu kelak terencana secara baik 

Cukup saat bersama dengan rekan-rekan saja itenerary-nya dadakan. Tetapi jika kemauan solo traveling, karena itu kamu harus luangkan waktu membuat itenerary yang pasti. Tidak cuma berisi ingin ke mana saja, dan juga waktu serta transportasi yang dipakai. Jika dapat kamu print agar orang-tua meyakini jika perjalananmu sudah terencana secara baik.

4. Lebih baiknya sich pilih tempat yang keadaannya aman. Jadi, kamu lebih gampang bercerita gagasan berjalan-jalan ke orang-tua 

Saat beri itenerary, orang-tua tentu bertanya keadaan tempat yang kamu menuju. Karena itu, lebih baiknya pilih yang dekat-dekat dahulu saja supaya kecemasan mereka menyusut. Misalnya Jogja, Bali atau Malang. Jangan yang cukup jauh seperti Sumba, Maluku atau Papua. Sesudahnya, pilih tempat yang aman, nyaman, serta ramah buat pelancong. Janganlah lupa beri info tentang makanan serta fasilitas prasarana yang lain yang mempermudah beberapa pelancong ya.

5. Berjanjilah jika kamu selalu menghubungi mereka. Jangan pernah lupa! 

Yang tentu sich janganlah lupa jika kamu selalu menghubungi mereka. Ini harus kamu tunjukkan dari rutinitas setiap harinya. Menghubungi jika kamu ingin pulang kantor atau akan pulang tengah malam contohnya. Dengan demikian, orang-tua juga yakin jika kamu memang selalu menghubungi mereka sepanjang solo traveling.

6. Beri kontak orang yang dapat dihubungi. Seumpama pacar atau teman dekat paling dekat yang pasti tetap kamu beri berita 

Supaya keyakinan mereka semakin besar, kamu dapat beri kontak orang paling dekat yang dapat dihubungi mereka setiap saat. Contohnya pacar atau teman dekat. Awalnya, kamu harus berikan tahu info mengenai gagasan solo traveling-mu ini ke pacar serta teman dekat. Janganlah lupa katakan meminta izin dahulu jika ingin beri kontaknya ya. Hehe.

7. Yang penting sich, beri keterangan ke orang-tua jika berikut waktunya kamu dapat jaga diri kita 

Pokoknya sich, kamu harus beri keterangan ke orang-tua jika solo traveling itu jadi peristiwa kamu harus belajar jaga diri kita. Di umur yang semakin bertambah, berikut waktunya kamu kenal jati diri serta bertanggungjawab pada diri kita. Waktunya harus dapat berencana perjalanan hidup sendiri dengan tidak selamanya tergantung pada orang-tua.

Merencanakan solo traveling itu memang tidak segampang dipikirkan. Ingin sembunyi-sembunyi dari orang-tua, takut kualat juga. Lebih baiknya, jika kamu meminta izin dahulu dengan aplikasikan 7 panduan barusan. Mudah-mudahan, solo traveling-mu lancar serta tidak ada rasa kuatir ya.