Indahnya Menikmati Sunset di Candi Ijo - Kokoroto Travel

Indahnya Menikmati Sunset di Candi Ijo

Kokoroto Travel - Jogja tetap spesial, baik perkotaan serta wisata alamnya. Dan beberapa oleh-oleh ciri khas akan lengkapi waktu berlibur semua pelancong. Belum juga budayanya yang tetap membuat Jogja mempunyai situasi serta atmosfer yang berlainan dengan kota-kota besar yang lain di Indonesia. Tidak hanya obyek wisata seperti Malioboro, Parangtritis serta yang lain. Nyatanya Jogja memiliki satu candi yang menarik serta begitu pas untuk nikmati tenggelamnya matahari, yakni Candi Ijo. Seperti apa keindahannya? Jelajah, yuk!

1. Candi Ijo adalah kompleks candi yang bercorak Hindu 

Candi ini ada di dataran tinggi / bukit yang bisa diketahui jadi Gumuk Ijo. Yang disebut sisi dari Bukit Batur Agung. Tempat Candi Ijo ini berada di Dusun Groyokan, Desa Sambirejo, Sub-Distrik Prambanan, Sleman. Dalam kata lain tidak jauh dari tujuan Tebing Breksi yang hits. Tinggi bukitnya seputar 425 mdpl.

2. Medan jalannya tidak susah, sebab susunan tanahnya telah didominasi aspal 

Jalan telah seutuhnya diaspal dari pusat Jogja sampai tempat. Bisa ditempuh dengan bus, mobil serta sepeda motor. Tetapi, sepanjang perjalanan harus waspada, sebab jalannya pastinya naik.

3. Ticket masuknya tidak kuras kantong 

Sampai tulisan ini keluar, harga ticket masuknya dapat disebut murah, bahkan juga begitu murah. Untuk kelompok beberapa anak tiga ribu rupiah serta dewasa lima ribu rupiah.

4. Situasi warna hijau sangat terasa kental, itu tergambar jelas dari namanya 

Apa yang dapat di nikmati? Tidak butuh cemas! Walau cuma membayar murah, tapi terdapat beberapa yang dapat didapat di sini. Seperti namanya, Candi Ijo ini betul-betul menempel dalam kata hijau. Dari entrance gate ke ruang candi penting tidak jauh, sebab luasnya yang tidak sebesar Prambanan, yakni cuma seputar 0,8 hektar.

Pada pandangan pertama, lihat ruang candi betul-betul hijau. Untuk sampai ke ruang candi perlu jalan kaki sesaat naiki anak tangga setinggi 3-4 meter. Masuk lebih dalam ke ruang candi, warna hijau semakin menganakemaskan mata. Belum juga rumput yang tumbuh secara baik serta tertangani dengan rapi, membuat tiap pengunjung ingin santai duduk di atasnya. Dari atas ruang candi ini kamu dapat nikmati panorama hijau serta sawah dan panorama kota Jogja dari ketinggian. Panorama yang dapat di nikmati dari atas ialah kegiatan Lapangan terbang Adi Sucipto dari terlalu jauh.

5. Candi Ijo mempunyai empat candi, satu salah satunya jadi candi penting 

Ada tiga candi yang berdiri kuat seperti menjaga candi penting. Candi penting terdapat paling belakang dengan ukuran terbesar.

6. Bila mujur, kamu akan memperoleh pemandangan sunset yang indahnya mengagumkan 

Walau namanya tidak populer seperti Candi Prambanan, tetapi candi kecil ini mempunyai satu kelebihan yang tidak dapat didapat di Candi Prambanan. Keuntungan ini sebab Candi Ijo terdapat di dataran tinggi. Serta dari sana kita bisa nikmati matahari tenggelam yang indah serta menarik. Tidak banyak tempat candi yang dapat untuk nikmati matahari tenggelam.

Dari candi penting, bila kamu berdiri menghadap ke candi kecil di depannya. Saat yang sama akan lihat matahari tenggelam yang "meledak" antara dua candi kecil. Pancaran sinar oranye yang kemerahan dari ujung cakrawala tetap memberi rasa tenang serta ketenangan pada penikmatnya. Kemilau warnanya semakin lebih kuat sebelum bumi jadi gelap.

Tidak berasa aneh bila matahari tenggelam jadikan satu diantara pemburuan oleh pelancong dimana juga. Jadi, bila ingin kesini yakinkan cuacanya harus berteman dahulu serta jangan pernah datang di tempat dengan bumi yang begitu gelap. Banyak pengunjung dapat juga jadi penghambat serta membuat kamu gigit jari. Bukan penghambat nikmati sunset, tapi penghambat untuk memperoleh photo yang berkesan luas serta bagus.